WELCOME

TRADITIONAL NATURAL TREATMENT: Akupunktur, Akupresure, Bekam/Al Hijamah, Refleksi, Gurah Hidung & Mata, Totok Saraf, Ear Candle ( Lilin Telinga ), Sauna Terapi, Stroke Terapi, Hipno Terapi, Ruqyah Syariah, Dll

Jumat, 02 Januari 2015

ASAM URAT


PENGERTIAN ASAM URAT atau GOUT

Asam urat adalah zat hasil metabolisme purin dalam tubuh.

Zat asam urat ini biasanya akan dikeluarkan oleh ginjal melalui urine dalam kondisi normal. Namun dalam kondisi tertentu, ginjal tidak mampu mengeluarkan zat asam urat secara seimbang sehingga terjadi kelebihan dalam darah. Kelebihan zat asam urat ini akhirnya menumpuk dan tertimbun pada persendian-persendian dan tempat-lainnya termasuk di ginjal itu sendiri dalam bentuk kristal-kristal.


Penumpukan kristal-kristal asam urat pada persendian inilah yang akhirnya menyebabkan persendian menjadi nyeri dan bengkak atau meradang. Adapun penumpukan kristal-kristal asam urat pada ginjal akan menyebabkan terjadinya batu ginjal.

Berdasarkan pengertian asam urat inilah maka dapat kita simpulkan bahwa penyakit asam urat adalah penyakit yang terjadi akibat kelebihan asam urat dalam darah yang kemudian menumpuk dan tertimbun dalam bentuk kristal-kristal pada persendian.

Ketidak-mampuan ginjal didalam mengeluarkan zat asam urat dalam darah diantaranya disebabkan ginjal itu sendiri yang sedang bermasalah, atau dengan kata lain ginjal yang kurang sehat.

Ginjal yang sehat atau normal akan mampu mengeluarkan zat-zat yang tidak berguna dalam darah termasuk zat asam urat bersama urine. Walaupun kita mengkonsumsi makanan-makanan yang banyak mengandung zat purin, tidak akan banyak masalah apabila kondisi ginjal kita sehat dan normal.

Oleh karena itulah, bagi anda yang lagi menderita penyakit asam urat hendaknya tidak lupa untuk melakukan perawatan yang intensif terhadap ginjal anda. Segala bentuk upaya yang anda lakukan untuk mengurangi kadar asam urat akan menjadi sia-sia apa bila ginjal anda masih dalam kondisi tidak fit alias bermasalah.

Jadi upaya untuk menyehatkan ginjal harus dilakukan secara bersamaan dengan upaya menurunkan asam urat. Kalau tidak demikian, maka saya tegaskan sekali lagi bahwa upaya anda menurunkan zat asam urat akan sia-sia bila ginjal anda tidak mendapat penanganan yang serius.

PENYEBAB PENYAKIT ASAM URAT

Anda harus memahami berbagai penyebab asam urat atau sebab asam urat sebelum anda melakukan pengobatan. Hal ini penting mengingat penyakit asam urat dibagi menjadi dua macam, yaitu penyakit asam urat primer dan penyakit asam urat sekunder. Pembagian ini didasarkan pada faktor penyebab.

Ada dua faktor utama sebagai penyebab atau sebab terjadinya penyakit asam urat pada seseorang. Yaitu penyebab primer dan penyebab sekunder.

Penyebab primer dari penyakit asam urat berasal dari dalam tubuh itu sendiri sedang penyebab sekunder berasal dari luar tubuh.

Penyebab Asam Urat Primer
Penyebab ini sangat terkait dengan faktor dari dalam tubuh seseorang, namun belum diketahui secara pasti. Diduga disebabkan oleh faktor genetik dan ketidak-seimbangan hormonal dalam tubuh yang menyebabkan gangguan metabolisme yang dapat mengakibatkan meningkatnya produksi asam urat. Bisa juga disebabkan oleh terganggunya proses pengeluaran asam urat dari tubuh karena ginjal sedang bermasalah.

Penyebab Penyakit Asam Urat Sekunder. Penyebab ini sangat berkait erat dengan asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh. Mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung purin sebagai faktor utama untuk penyebab sekunder ini. Produksi asam urat meningkat karena kita mengkonsumi nutrisi kadar purin tinggi. Purin merupakan salah satu senyawa basa organik yang menyusun asam nukleat (asam inti dari sel). Dia termasuk dalam kelompok asam amino, unsur pembentuk protein.

Produksi asam urat meningkat juga bisa karena penyakit darah (penyakit sumsum tulang, polisitemia), obat-obatan (alkohol, obat-obat kanker, vitamin B12). Penyebab lainnya adalah obesitas (kegemukan), penyakit kulit (psoriasis), kadar trigliserida yang tinggi. Pada penderita diabetes yang tidak terkontrol dengan baik biasanya terdapat kadar benda-benda keton (hasil buangan metabolisme lemak) yang meninggi. Benda-benda keton yang meninggi inilah sebagai sebab asam urat juga ikut meninggi.

FAKTOR RISIKO

Faktor risiko yang menyebabkan orang terserang penyakit asam urat adalah pola makan, kegemukan, dan suku bangsa.

Di dunia, suku bangsa yang paling tinggi prevalensinya pada orang Maori di Australia. Sedangkan di Indonesia prevalensi tertinggi pada penduduk daerah pantai, dikarenakan kebiasaan atau pola makan ikan yang berlebihan.

Terlalu berlebihannya mengkonsumsi ikan laut juga dapat mengakibatkan asam urat. Dimana asupan yang masuk ke tubuh juga memengaruhi kadar asam urat dalam darah. Makanan yang masuk ke tubuh yang mengandung zat purin yang tinggi akan diubah menjadi asam urat. Purin yang tinggi terutama terdapat dalam jeroan, sea food: udang,cumi, kerang, kepiting, ikan teri.

Kalau menurut hasil pemeriksaan laboratorium kadar asam urat terlalu tinggi, kita perlu memperhatikan masalah makanan. Makanan dan minuman yang selalu dikonsumsi apakah merupakan pemicu asam urat. Pada orang gemuk, asam urat biasanya naik sedangkan pengeluarannya sedikit. Maka untuk keamanan, orang biasanya dianjurkan menurunkan berat badan.

Yang paling penting untuk diketahui adalah kalau asam urat tinggi dalam darah, tanpa kita sadari akan merusak organ-organ tubuh, terutama ginjal, karena saringannya akan tersumbat. Tersumbatnya saringan ginjal akan berdampak munculnya batu ginjal, atau akhirnya bisa mengakibatkan gagal ginjal.

Asam urat pun merupakan faktor risiko untuk penyakit jantung koroner. Diduga kristal asam urat akan merusak endotel (lapisan bagian dalam pembuluh darah) koroner. Karena itu, siapapun yang kadar asam uratnya tinggi harus berupaya untuk menurunkannya agar kerusakan tidak merembet ke organ-organ tubuh yang lain (bersambung....).

Semoga bermanfaat

NB. : Diambil dari berbagai macam sumber